Cara Meredakan Flu, Demam, Batuk, dan Pilek: Makan Pecel Sayur hingga Berkumur Air Garam
Oleh : JATENGKOTA | on Kamis, 20 Januari 2022 13:45 WIB
JATENGKOTA - Berikut cara meredakan flu, demam, batuk, dan pilek, simak penjelasan lengkapnya dalam artikel ini.
Flu merupakan infeksi yang disebabkan oleh virus (coronavirus, influenza virus) pada saluran pernapasan bagian atas.
Penularan flu biasanya terjadi melalui kontak dengan sekret mukosa hidung orang yang terkena flu (dengan memegang tangan atau gagang pintu atau gagang telepon yang terkena sekret).
Flu sendiri seringkali dipakai sebagai istilah yang lazim digunakan untuk beberapa kondisi (serupa tapi tak sama) seperti rinitis alergi, selesma, dan influenza.
Ketiganya mempunyai gejala yang hampir sama, yaitu gangguan pada selaput lendir hidung.
Sehingga, hidung menjadi mampat, penderita bersin-bersin, atau mungkin pilek dan batuk.
Flu merupakan suatu penyakit yang self-limiting, apabila tidak terjadi komplikasi dengan penyakit lain, maka setelah 4-7 hari penyakit akan sembuh sendiri.
Beberapa gejala flu yang dialami antara lain:
1. Sakit tenggorokan yang diikuti oleh hidung tersumbat, berair, bersin, dan batuk;
2. Menggigil, sakit kepala, lemas, nyeri otot, dan demam ringan;
3. Gangguan pada hidung yang terjadi pada hari ke-2 atau ke-3 dan batuk (tidak selalu) yang muncul pada hari ke-4 atau ke-5.
Flu dapat diredakan dengan mengonsumsi beberapa makanan dan langkah-langkah berikut, dikutip dari cimahikota.go.id, pom.go.id, dan pionas.pom.go.id:
Makanan pereda flu
1. Pecel sayur
Kondisi tubuh yang sedang tidak sehat akibat diserang flu bisa mengakibatkan nafsu makanan menurun.
Di sisi lain, seseorang yang sakit harus tetap makan untuk memulihkan kondisi tubuh.
Mengonsumsi sayur-sayuran menjadi pilihan yang tepat.
Pecel sayuran adalah salah satunya karena mengandung banyak sayuran.
Kandungan vitamin dan mineralnya juga dinilai sangat ampuh untuk meredakan flu.
2. Sup ayam
Semangkuk sup ayam kaya akan nutrisi, terutama vitamin dan mineral, sehingga dapat membantu mengembalikan kondisi tubuh dan daya tahan tubuh.
Sup ayam akan lebih nikmat jika dikonsumsi saat cuaca dingin.
Selain itu, sup ayam juga dapat mencegah dehidrasi.
3. Susu
Kandungan vitamin dan mineral dalam susu tidak diragukan lagi.
Gejala pilek dapat dikurangi dengan minum susu karena vitamin D yang dominan.
Kekurangan vitamin D dapat membuat sistem kekebalan tubuh menurun.
4. Minuman jahe
Jahe adalah salah satu bumbu dapur yang memiliki banyak manfaat.
Jahe mengandung shogaols yang ampuh dalam memerangi virus penyebab flu.
Seseorang dapat minum teh jahe atau wedang jahe dua kali sehari untuk melawan pilek dan meredakan flu.
5. Pepaya
Kandungan vitamin dan mineral dapat mengurangi gejala flu, terutama vitamin C.
Selain itu, vitamin C yang terkandung dalam pepaya akan membantu penyerapan nutrisi dalam pencernaan sehingga memperlancar pembuangan.
Hal ini akan mengurangi gejala flu yang dialami.
6. Ikan salmon
Protein dan asam lemak omega-3 yang terdapat pada ikan salmon sangat baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Dengan meningkatnya daya tahan tubuh, virus dan bakteri membuat flu dapat dilawan.
7. Air kelapa
Segelas air kepala mengandung kalori, gula, protein, sodium, karbohidrat, dan serat yang sangat dibutuhkan pada saat flu menyerang.
Selain itu, air kelapa juga mengadung elektrolit yang dapat membantu menambah cairan tubuh dan meningkatkan sistem imun tubuh.
8. Bawang putih
Bawang putih mengandung vitamin C, selenium, dan mineral lain yang ampuh melindungi tubuh dari rasa dingin.
Senyawa ini juga mampu berfungsi sebagai ekspektoran yang membuka saluran hidung dan menghilangkan mukus.
9. Pisang
Pisang kaya akan vitamin C sehingga dapat meningkatkan sistem imun serta tenaga.
Selain itu juga dapat melegakan dahak.
Perlu diketahui, pisang juga merupakan obat yang baik untuk melawan demam.
Selain vitamin C, pisang juga kaya akan vitamin B6 yang sangat dibutuhkan penderita flu dan batuk.
10. Sup kacang merah
Salah satu olahan kacang-kacangan yang dianjurkan meredakan flu adalah sup kacang merah.
Kacang-kacangan yang mengandung selenium dan seng sangat baik untuk meningkatkan kekebalan tubuh.
Langkah-langkah lain yang dapat dilakukan untuk meredakan flu
Selain dengan beberapa makanan di atas, penderita flu juga dapat melakukan langkah-langkah berikut:
1. Beristirahat 2-3 hari, mengurangi kegiatan fisik berlebihan
2. Makan makanan bergizi
Makan makanan dengan kalori dan protein tinggi yang akan menambah daya tahan tubuh.
Salah satunya dengan makan buah-buahan segar yang banyak mengandung vitamin dan beberapa makanan di atas.
3. Banyak minum air, teh, sari buah
Asupan cairan dapat mengurangi rasa kering di tenggorokan, mengencerkan dahak, dan membantu menurunkan demam.
4. Sering-sering berkumur dengan air garam untuk mengurangi rasa nyeri di tenggorokan
5. Saat batuk pilek, posisi anak pada waktu tidur atau berbaring agar diletakkan dengan nyaman
Hal ini bertujuan untuk menghindari berkumpulnya lendir di tenggorokan yang membuat anak menjadi batuk dan merupakan upaya untuk mengeluarkan lendir agar tidak masuk ke paru-paru.
Pada keadaan ini, sebaiknya anak didudukkan sebentar dan diberi minum.
Namun, jika anak masih tertidur sebaiknya jangan diganggu atau dibangunkan.
Jika disertai demam, berilah segera obat penurun demam dan hindari pakaian tebal serta jangan diolesi dengan obat gosok.
6. Untuk bayi, dapat dilakukan dengan membersihkan saluran hidung dengan hati-hati
Pada umumnya, anak dengan usia di bawah 4 tahun tidak dapat mengeluarkan sekret (ingus) sendiri.
Hal tersebut membutuhkan bantuan orang dewasa untuk membersihkan hidung.
Pada bayi, dapat dilakukan irigasi hidung dengan menggunakan tetes larutan garam isotonik.
7. Minum obat
Apabila penyakit flu tidak membaik setelah melakukan beberapa langkah di atas, maka disarankan untuk minum obat.
Obat flu yang dapat diperoleh bebas bisa merupakan sediaan analgetik/antipiretik tunggal atau kombinasi dengan beberapa zat aktif lain, yang termasuk golongan antitusif, ekspektoran, dekongestan, dan antihistamin.
(JATENGKOTA/Katarina Retri)
Artikel lainnya terkait Kesehatan
Bagikan Ke : Facebook Twitter Google+
Baca Juga
- » Perbedaan Flu, Selesma, dan Covid-19, Kenali Gejalanya Berikut Ini
- » 3 Jenis Talasemia, Penyakit Keturunan karena Kelainan Sel Darah Merah dan Cara Mendeteksinya
- » Manfaat Semangka yang Mungkin Belum Kamu Ketahui, Hidrasi Tubuh hingga Cegah Kanker